Apa yang Menyebabkan Evaporator AC Mengalami Overheat?

Penyebab Evaporator AC Overheat dan Cara Mengatasinya

Evaporator AC adalah salah satu bagian paling vital dalam sistem pendingin ruangan. Namun, meskipun sering dianggap hanya sebagai komponen pendukung, evaporator bisa mengalami kondisi serius seperti overheat atau panas berlebih. Hal ini tentu bisa memengaruhi performa AC secara keseluruhan. Lalu, apa saja penyebab evaporator AC mengalami overheat, dan bagaimana cara mengatasinya?

Fungsi Evaporator dan Bahayanya Jika Terlalu Panas

Evaporator bekerja dengan cara menyerap panas dari udara di dalam ruangan, lalu menurunkan suhunya menggunakan sirkulasi freon. Jika terjadi panas berlebih, proses ini terganggu, menyebabkan AC tidak lagi menghembuskan udara dingin secara optimal.

Overheat pada evaporator bisa menimbulkan efek lanjutan seperti kerusakan kompresor, konsumsi listrik yang meningkat, atau bahkan risiko kebocoran sistem. Jika dibiarkan terlalu lama, evaporator bisa rusak total dan perlu diganti.

Baca juga artikel lengkap tentang Evaporator AC Bisa Diperbaiki atau Harus Diganti? untuk memahami kapan waktu tepat melakukan penggantian.

Penyebab Evaporator AC Overheat

Ada beberapa penyebab umum kenapa evaporator bisa mengalami overheat, antara lain:

1. Sirkulasi Udara yang Tersumbat

Evaporator butuh aliran udara lancar agar bisa bekerja maksimal. Bila filter AC kotor atau kipas blower bermasalah, sirkulasi akan terganggu. Udara tidak terserap dengan baik, membuat tekanan di evaporator meningkat dan suhu jadi naik drastis.

2. Freon yang Tidak Stabil

Freon adalah zat yang mengalir di dalam sistem pendingin. Jika tekanan freon terlalu tinggi atau rendah akibat kebocoran atau pengisian berlebih, maka evaporator tidak bisa mendinginkan udara secara efisien, sehingga menimbulkan panas berlebih.

3. Kondensor yang Kotor

Kondensor berfungsi membuang panas dari refrigeran sebelum dialirkan ke evaporator. Jika kondensor terlalu kotor, sistem pendinginan menjadi tidak seimbang dan akhirnya berdampak ke evaporator.

4. Masalah pada Sensor atau Thermostat

Thermostat atau sensor suhu yang error bisa menyebabkan AC bekerja terus-menerus tanpa jeda. Hal ini membuat evaporator tidak punya cukup waktu untuk mendingin dan akhirnya mengalami overheat.

Cara Mencegah Evaporator AC Mengalami Overheat

Langkah utama mencegah overheat adalah dengan melakukan perawatan rutin. Bersihkan filter AC setiap 2–4 minggu, dan lakukan servis menyeluruh setidaknya 3–6 bulan sekali. Pastikan juga tekanan freon dicek oleh teknisi profesional, dan kondensor dibersihkan secara berkala agar tidak terjadi ketidakseimbangan sistem pendinginan.

Jika kamu merasa AC mulai kurang dingin atau terdengar suara tak biasa dari unit indoor, segera lakukan pengecekan. Jangan menunggu sampai evaporator benar-benar rusak karena biaya perbaikannya bisa jauh lebih besar.

Evaporator AC Mulai Bermasalah? Hai Service Siap Bantu!

Jangan tunggu sampai overheat membuat AC rusak total. Tim Hai Service siap bantu kamu mulai dari pemeriksaan, perawatan, hingga penggantian evaporator jika diperlukan.

Teknisi berpengalaman, Cepat & terpercaya, Solusi AC lebih sejuk dan hemat

Klik di sini untuk booking layanan AC dari Hai Service!

Scroll to Top